Purworejo adalah kota kecil yang menyimpan banyak oleh-oleh khas di sana. Oleh-oleh khas Purworejo ini kebanyakan terbuat dari bahan-bahan tradisional yang tidak banyak anda temukan di daerah lain. Berikut ada beberapa oleh-oleh khas Purworejo yang menjadi oleh-oleh yang paling dicari oleh wisatawan maupun tidak.
Oleh-oleh Khas Purworejo Yang Paling Dicari
1. Kue Satu
Kue Satu ini sekilas memiliki nama yang unik, satu adalah nama dari angka bukan. Tapi yang perlu anda risaukan jangan soal nama yang terpenting adalah soal rasa dari Kua Satu.
Karena kue ini terbuat dari tepung Ketan dengan bentuk yang dicetak berbentuk kecil – kecil. Warna kue satu ialah berwarna krem dengan rasanya yang manis dan bentuknya yang unik. Hanya ada satu tempat di purworejo yang menjual oleh-oleh khas Purworejo adalah di sebuah desa bernama Desa keseneng.
2. Sekul Megono
Nama dari Sekul megono sebenarnya berasal dari bahasa jawa. Yang Sekul berarti Nasi, sedang Mego dari kata mergo berarti Sebab, dan No berasal dari ono yang artinya ada. Yang bermaksud membuat nasi in sebab ada niat khusus atau hajat. Sebenarnya Sekul Megono adalah nasi urap yang dicampur dengan bumbu khas. Yaitu nasi urap yang dicampur dengan kelapa muda dan sayuran-sayuran segar. Sayuran segar yang digunakan biasanya adalah sayur singkong, bayam, kangkung, ataupun sayur suring.
Sekul bisa anda sajikan bersama mendoan yang hangat. Jaman dahulu makanan ini dibuat dan dikhususkan saat warga Purworejo akan memulai panen(wiwit). Seperti acara panen padi, karena hampir semua warga Purworejo menanam padi sebagai sumber penghasilan utama.
Caranya yaitu setiap warga yang ingin memulai panen membuat dan membagikannya sekul megono ke tetangga – tetangga terdekat. Baru setelah membagikannya sebagai bukti rasa syukur karena bisa memanen padi yang di tanamnya. Baru petani bisa memulai proses panen padinya.
3. Mendut Purworejo
Oleh-oleh khas Purworejo yang satu ini terbuat dari tepung beras ketan. Isi dari adonan tepung beras ketan berupa parutan kelapa yang dicampur gula jawa.
Ciri khas dari makanan mendut ini dengan teksturnya yang lembut di mulut. Selain itu perpaduan dari adonan tepung beras ketan dengan isinya yang pas menjadi perpaduan makanan ini.
4. Keunikan Cenil
Cenil adalah salah satu oleh-oleh khas yang bahannya terbuat dari umbi-umbian. Bahan yang digunakan pun sangat familiar yaitu Pati ketela pohon. Cenil memiliki nama lain yaitu cetil. Bentuk dari makanan ini juga unik yaitu berbentuk bulatan-bulatan kecil. Atau ada juga yang berbentuk kotak-kotak kecil. Dengan diberi warna yang berbeda dan menarik sebelum di masak atau direbus.
Makanan ini memiliki tekstur yang hampir mirip dengan mendut. Hanya tekstur dari cenil lebih agak kasar yaitu kenyal. Rasa yang timbul ketika ada memakannya ialah rasa manis yang lezat.
Cara penyajian dari cenil biasanya disajikan dengan parutan kelapa dan ditaburi gula pasir atau gula jawa yang dicairkan. Anda akan merasa heran ketika melihat ini. Bungkus yang digunakan masih tradisional yaitu menggunakan daun pohon pisang. Namun untuk masalah soal rasa jangan anda soalkan. Rasanya yang manis dan gurihnya dengan parutan kelapa yang menempel dengan cenilnya membuat anda ketagihan.
5. Kue Tradisional Clorot Khas Purworejo
Kue terbuat dari tepung beras dan gula jawa, dan santan yang di campur menjadi adonan kue clorot. Setelah semuanya jadi adonan dibungkus dengan daun kelapa atau pandan. Kemudian direbus sampai matang. Selain memberikan kesan yang unik kue clorot juga memberikan rasa yang gurih yang dihasilkan dari daun kelapa maupun daun pandan.
Mampirlah untuk membeli oleh-oleh khas Purworejo ini yang mungkin tidak anda temukan di daerah lain. Dengan bentuk penyajiannya yang unik dengan bungkus daun kelapa maupun daun pandan ini akan lebih menarik di pandang.
0Komentar