Sirsak selama ini sering terabaikan ternyata sangat bermanfaat untuk terapi pengobatan berbagai macam penyakit baik itu Buah maupun daunnya, bagi Kesehatan.
Sirsak Annona Muricata dulunya buah yang tidak terkenal dan disukai banyak orang, karena rasanya masam dan bijinya yang banyak bikin kita kerepotan bila makan. Kalau buahnya dimakan ai cuma dianggap sebagai sumber vitamin C dan Antioksidan. Para pelaku pertanian organik memanfaatkan biji sirsak sebagai pestisida nabatiuntuk mengatasi berbagai organis pengganggu tanaman.
Sirsak nama buah asal daerah tropis di dekat laut Karibia itu agak mencuat ketika ia dinobatkan sebagai salah satu peluruh purin bagi penderita asam urat. Nama Sirsak alias nangka belanda ini kian meroket setelah di Amerika Serikat Agrevo Research Center membuktikan Manfaat Daun Sirsak mampu membunuh sel – sel kanker usus besar dengan 10.000 kali lebuh kuat dibanding dengan Adriamycin dan kemoterapi.
Di Amerika serikat keampuhan Daun Sirsak sebagai pelawan sel kanker pun juga terbukti dan kabar dari khasiat yang luar biasa itu cepat sekali menyebar.sejumlah perkebunan di Thailand dan Filipina mulai meminta bibit dari Indonesia, harap maklum sebab di kedua negara itu belum pernah ada pohon sirsak. Dan itu semua terjadi lantaran sirsak mengandung senyawa aktif yang bernama Acetogenin.yang mana senyawa tersebut mampu mengenali dan membedakan antara sel kanker jahat dan sel normal. Dengan begitu jelas target sasarannya yaitu sel kanker. Ia berkerja antara lain dengan menghambat ATP, sumber energi bagi sel kanker, dan akibat dari peghambatan itu sehingga seal kanker tidak bisa berkembang.
Acetogenins sejatinya merupakan kumpulan senyawa aktip dalam daun sirsak. Periset dari Sekolah Farmasi Purdue University menemukan beberapa senyawa aktif yang termasuk dalam Acetegenins, beberapa diantaranya adalah muricatocins A, muricaticins B, annonacin A, trans-isoannonacin, annonacin-10-one,dan muricatocin. Senyawa- senyawa aktif yang mereka temukan dalam daun sirsak Annona Muricataitu manjur mengatasi beragamsel kanker.
Bila kita mau memanfaatkan daun sirsak sebagai terapi pengobatan, jangan memilih daun yang terlalu muda atau terlalu tua, pilihlah daun yang ke- 4 atau ke-5 dari ujung. Pilihan pada daun ke-4 atau ke-5 bukan tanpa alasan kemungkinan kandungan senyawa annonaceus acetogenins-kandungan utama daun sirsak yang bersifat antikanker terdapat pada daun dengan kematangan sedang,”Pada daun yang terlalu muda senyawa belum banyak terbentuk, sementara pada daun yang terlalu tua sudah mulai rusak sehingga kadarnya berkurang”.
0Komentar