Saat ini, ada banyak sekali jenis tontonan yang bisa kamu tonton untuk menemani hari libur, apalagi sekarang kita lebih banyak menghabiskan waktu di rumah daripada di luar, sehingga kegiatan menonton menjadi salah satu hiburan yang paling digemari. Di tengah banyaknya tontonan-tontonan yang bisa kamu tayangkan, pilihlah tayangan yang memang benar-benar bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan kamu, jangan sampai mentang-mentang di rumah saja lantas kamu memilih tontonan yang lebih ke arah hiburan belaka, seperti mengundang tawa, tangis, drama, dan lain sebagainya.
Jika kamu bingung hendak menonton apa, maka kali ini saya akan merekomendasikan 1 buah film yang memang sangat bagus untuk ditonton siapapun, baik itu untuk anak-anak, remaja, dewasa, hingga orang tua. Bahkan, saya ingin katakan, bahwa film ini adalah film terbaik sepanjang sejarah. Nama filmnya adalah film Sultan Abdul Hamid II.
Film ini merupakan film sejarah yang sangat bagus untuk kamu tonton, terutama bagi kamu pegiat sejarah, hal ini karena memang film ini menceritakan tentang betapa hebatnya seorang Sultan Abdul Hamid dalam mempertahankan negaranya. Ia bahkan hanya mempunyai jam tidur yang sangat sedikit hanya karena ingin membuat seluruh rakyatnya tidak sengsara, dan bahkan beliau kerap tidak memikirkan kesehatannya sendiri hanya untuk melihat bendera Turki berkibar. Beliau adalah kesultanan Usmani yang terakhir dan merupakan singa pemberani umat Islam yang dijuluki dengan Sultan Merah. Para oposisi, pembenci islam, dan yang ingin merebut Turki memberikan gelar tersebut untuk membuat framing, bahwa Sultan Abdul Hadid adalah seorang sultan yang kejam, meskipun sebenarnya hati nurani mereka menolak fitnah tersebut.
Ketika menonton film ini, ada banyak sekali sejarah-sejarah yang mungkin selama ini tidak kamu ketahui. Di sana, kamu akan melihat betapa kejamnya orang-orang dalam membantai orang-orang yang tak bersalah hanya demi mendapatkan keuntungannya pribadi. Kamu akan melihat betapa Sultan Abdul Hamid berjuang keras untuk memperjuangkan Islam dan juga negaranya. Di masa beliau, tak sepetak tanah Palestina pun dijual kepada negara lain, karena karena beliau percaya bahwa jika satu petak tanah telah diberikan kepada orang Yahudi atau Nasrani, maka mereka akan berusaha untuk merebutnya lebih banyak lagi.
Saat itu, Herzel, sebagai seorang ketua dari zionis Israel telah berkali-kali meminta tanah sepetak saja di Palestina kepada Sultan Abdul Hamid, namun Sultan Abdul Hamid tidak memberikannya, bahkan Herzel memberikan penawaran penawaran yang luar biasa, tapi bahkan saat Herzel wafatpun, ia tidak berhasil mendapatkan sepetak tanah tersebut. Seluruh keluarganya wafat dalam keadaan yang mengenaskan.
Palestina menjadi tanah suci beberapa agama, tak heran jika semua berebut mendapatkannya. Nah, untuk menonton film ini kamu membutuhkan waktu yang sangat lama untuk menyelesaikannya, karena sejarah demi sejarahnya adalah sejarah yang panjang, yakni ada sekitar 33 tahun, karena selama 33 tahun tersebut Sultan Abdul Hamid memimpin negara Turki.
Beliau harus mati dalam keadaan mengenaskan, padahal perjuangan beliau takkan pernah bisa dilupakan oleh rakyat yang memang pernah dipimpin oleh Sultan Abdul Hamid. Beliau harus mati di penjara di pengasinan, karena dikudeta oleh orang-orang yang gila kekuasaan. Semoga Allah merahmati beliau dan memberikan tempat yang terbaik baginya. Film ini sangat recommended. Yuk mulai melek terhadap sejarah, sebab dengan sejarah, kita bisa melangkah lebih baik saat ini. Semoga bermanfaat.
0Komentar