Pustakawan barru - Kerusakan bahan pustaka yang disebabkan oleh air masih dapat ditolong, akan tetapi kerusakan oleh api bagi bahan perpustakaan sangat sulit sekali diselamatkan. Karena biasanya bahan pustaka yang terbakar menjadi rusak total, sebab kertas terbuat dari selulosa yaitu serat kayu yang sifatnya mudah terbakar. Seperti yang terjadi di Amerika menunjukkan bahwa jutaan dolar setiap tahun habis karena perpustakaan yang terkena kebakaran. Bahkan Library of Congress pernah mengalami dua kali kebakaran.
Untuk mencegah bahaya kebakaran sejak dini, ada baiknya di beberapa tempat diletakkan alat pemadam kebakaran yang berisikan karbondioksida. Hal lain yang mungkin perlu diperhatikan untuk mencegah api berkobar lebih besar antara lain sebagai berikut.
- Api yang menyala dalam suatu tempat akan padam apabila tempat itu segera diselubungi kain atau karung basah.
- Api di atas meja akan mudah padam apabila ditutup dengan selimut yang terbuat dari asbes.
- Api yang menyala-nyala dapat dipadamkan sekejap dengan bahan yang berbuih.
- Kalau api tidak segera padam tanda bahaya harus dibunyikan.
Sebagaimana yang kita ketahui bahaya api memang hebat. Dalam sekejap koleksi perpustakaan bisa musnah. Oleh karena itu, untuk mencegah terjadinya kebakaran dapat diambil tindakan sebagai berikut.
- Periksa jaringan kabel listrik di gedung perpustakaan secara berkala.
- Alat pemadam kebakaran diletakkan di tempat yang tetap, mudah dijangkau, harus diisi kembali kalau habis masa berlakunya.
- Bahan yang mudah terbakar, seperti zat kimia harus ditempatkan di luar bangunan utama.
- Dilarang merokok di ruang perpustakaan atau membuang puntung rokok sembarangan walaupun di luar perpustakaan.
- Sirene pemadam kebakaran harus dimiliki oleh perpustakaan dan ditempatkan di tempat yang strategis, serta mudah dijangkau, secara berkala diperiksa apakah alat-alat tersebut masih berfungsi.
0Komentar