Pustakawan Barru - Bahan pustaka yang umumnya terbuat dari kertas akan mengalami kerusakan dengan sendirinya. Hal ini disebabkan bahan pembuat kertas itu sendiri yang bersifat asam merupakan bahan organik yang selalu bereaksi dan akan mengurai.

Berbagai Upaya Dalam Mencegah Kerusakan Bahan Pustaka

Tujuan Pencegahan Kerusakan Bahan Pustaka

Berikut adalah beberapa tujuan utama dalam pencegahan kerusakan bahan pustaka.
  1. Kerusakan yang lebih hebat dapat dihindarkan.
  2. Koleksi yang terkena penyakit, misalnya terkena jamur dapat diobati, yang terkena kerusakan kecil dapat diobati.
  3. Koleksi yang masih baik dapat terhindar dari penyakit maupun kerusakan lainnya.
  4. Kelestarian fisik bahan pustaka terjaga.
  5. Kelestarian informasi yang terkandung dalam bahan pustaka tersebut dapat terjaga.
  6. Pustakawan atau pegawai yang bekerja di perpustakaan sadar bahwa bahan pustaka bersifat rawan kerusakan.
  7. Para pemakai terdidik untuk berhati-hati dalam menggunakan buku, serta ikut menjaga keselamatannya.
  8. Semua pihak, baik petugas perpustakaan maupun pemakai perpustakaan, selalu menjaga kebersihan lingkungan.

Upaya Pencegahan Kerusakan Bahan Pustaka

Upaya dalam melakukan pencegahan kerusakan bahan pustaka yang dapat dilakukan sejak dini merupakan suatu tindakan yang lebih baik dan lebih tepat daripada melakukan perbaikan bahan pustaka yang telah parah kondisinya.

Faktor-faktor penyebab kerusakan bahan pustaka bermacam-macam bisa oleh manusia, tikus, serangga, dan lain-lain. Penggunaan sistem pengumpanan, peracunan buku, penuangan larutan racun ke dalam lubang rayap, memberikan lapisan plastik pada lantai dan menempatkan kapur barus di rak merupakan cara untuk dapat mencegah kerusakan pada bahan pustaka. Tentu saja dalam hal ini pencegahan yang berhasil akan memberikan dampak ekonomi yang positif bagi perpustakaan.