Pustakawan Barru - Pengembangan koleksi adalah proses menghasilkan kepastian bahwa perpustakaan memenuhi kebutuhan informasi dari populasi yang dilayaninya dalam cara yang tepat waktu dan ekonomis, menggunakan sumber daya informasi yang diproduksi di dalam maupun di luar organisasi.

Kebijakan Pengembangan Koleksi Perpustakaan

Berikut ini adalah kebijakan pengembangan koleksi didasari oleh beberapa asas, diantaranya:

1. Kerelevanan

Koleksi perpustakaan haruslah relevan sesuai dengan aktivitas yang telah diprogramkan oleh perpustakaan sehingga memudahkan pencapaian kinerja perpustakaan yang memuaskan berbagai pihak.

2. Berorientasi kepada Kebutuhan Pemakai

Pengembangan koleksi harus ditujukan kepada pemenuhan kebutuhan pemakai.

3. Kelengkapan

Koleksi perpustakaan hendaknya lengkap dalam arti terkait dengan kebutuhan para pemakai perpustakaan walaupun secara herarki sudah diketahui bahwa tidak mungkin bagi sebuah perpustakaan dapat memenuhi semua kebutuhan penggunanya.

4.  Kemutakhiran

Koleksi hendaknya mengikuti  perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mutakhir. Oleh karena itu, perpustakaan hendaknya memperbarui koleksi bahan pustakanya.

5. Kerja Sama 

Koleksi perpustakaan sebaiknya merupakan hasil kerja sama semua pihak yang berkepentingan dalam pengembangan koleksi, yaitu antara pustakawan, pembina perpustakaan dan pihak-pihak yang terkait.


Untuk membuat kebijakan pengembangan koleksi maka perlu seorang pustakawan mengetahui hal-hal berikut ini.

  • kekuatan dan kelemahan koleksi perpustakaan;
  • pengguna yang kita layani dan bagaimana mereka berubah.
  • Sumber-sumber informasi lain yang mungkin tersedia di sekitar lingkungan pengguna perpustakaan anda atau yang tersedia secara pinjam antar perpustakaan.